Inilah Tari Tradisioanal yang Dipengaruhi oleh Agama Islam


Teman, banyak sekali jenis tarian tradisional yang ada di indonesia. Agama Islam yang masuk ke Indonesia sekitar abad 7 masehi juga mempengaruhi adat dan kebudayaan yang ada di Indonesia. Kepercayaan penduduk Indonesia sebelum Islam datang tidak mudah di hilangkan begitu saja sehingga para wali menggunakan kesenian sebagai metode dakwah. Para wali tidak menghapus secara total tradisi, adat dan budaya yang sudah berkembang di masyarakat, namun beliau memasukkan nilai-nilai Islam.

Banyak sekali tradisi dan budaya masyarakat indonesia yang di pengaruhi oleh agama Islam, salah satunya adalah seni tari yang ada di indonesia. Lalu tari apa saja yang ada di indonesia yang sudah di pengaruhi oleh agama Islam, berikut ulasannya:

Tari Saman
Tarai saman adalah tari tradisional melayu yang berasal dari Aceh. Tari ini dikembangkan oleh seorang ulama’ yang bernama Syekh Saman, itu sebabnya tari ini di sebut tari saman. Syair yang didendangkan dalam tarian mengandung beberapa nasehat dan pesan dakwah. Tari saman umumnya dimainkan oleh puluhan pemain dengan menampilkan gerakan tepuk tangan dan tepuk dada. Tari saman tidak menggunakan musik sebab tari ini dipimpin oleh seorang syekh yang tugasnya mengatur para penari, pemberi aba-aba serta menyayikan syair-syair lagu. Tari saman biasanya dipertunjukkan dalam acara hari besar islam seperti perayaan Muharram dan maulid Nabi Muhammad SAW.

Tari Seudati
Tari seudati berasal dari Nanggroe Aceh Darussalam. Kata seudati sendiri berasal dari kata syahadat yang berarti pengakuan bahwa tiada Tuhan selain Allah SWT dan Muhammad SAW sebagai Rasul-Nya. Tari ini masuk dalam kategori tari jihad karena syair yang didendangkan mampu membangkitkan semangat perjuangan kepada pemuda aceh. Seperti halnya tari saman, tari ini juga dipimpin oleh seorang syekh. Awal penyebaran agama Islam, syekh adalah ulama’ yang memiliki keagamaan yang cukup tinggi dan mempunyai misi dakwah Islam. Oleh sebab itu, para ulama’ juga menggunakan tarian tradisional sebagai metode dakwah. Tari seudati berfungsi sebagai salah satu media pencapaian dakwah Islam. Karena tarian ini mencerminkan pendidikan, akhlaq, etika, sopan santun, kepahlawanan, kekompakan dan kebersamaan.

Tari Zapin
Tari zapin merupakan tarian melayu yang terinspirasi oleh orang Arab yang berasal dari Yaman. Pada awalnya tari zapin adalah tari hiburan untuk kalangan raja-raja di istana. Tari ini kemudian dibawa oleh saudagar Yaman kemudian diadopsi menjadi tarian melayu. Tari zapin digunakan oleh para ulama’ sebagai media dakwah, untuk itu syair yang dilantunkan mengandung nilai-nilai yang bernapaskan ajaran Islam.

#Semangatbelajarmenulis
#yangpentingtulisdulu


Tulisan ini diikutsertakan dalam ODOP bersama Estrilook Community
#Day25


You Might Also Like

0 komentar